Trip Report Jelajah Sumbar Hari Pertama : Semalam di Bukittinggi
image of 1140x530

Dalam trip ini kami menginap di Hello Guest House, penginapan di Bukittinggi yang sangat populer dikalangan backpacker karena selain murah juga bersih sehingga membuat nyaman bagi para tamu yang menginap disini.

Usai bersih – bersih diri, rasa lapar mendera, kami pun keluar dari penginapan mencari makan malam di sekitar Jembatan Limpapeh dimana saat malam hari banyak sekali lapak yang menjual beraneka ragam makanan seperti ayam penyet, pecel lele, sate padang, soto padang, dll. Untuk minumannya pun demikian ada teh telur, es tebak, es pokat, aneka macam jus dll.

Kami terbagi menjadi dua kubu, ada yang makan di lapak soto Padang ada juga yang makan di lapak sate Padang. Usai santab makan malam, kami berjalan bersama menuju ikonnya Bukittinggi yaitu Jam Gadang.

Groufie dengan latar Jam Gadang habis itu pada mencar - mencar
Groufie dengan latar Jam Gadang habis itu pada mencar – mencar

Suasana Jam Gadang sangat meriah di malam hari, teman – teman sudah mencar – mencar mencari posisi terbaik untuk mengambil foto groufie dengan latar Jam Gadang. Saya sendiri juga asik jeprat sana jepret sini mengambil gambar suasana kemeriahan Jam Gadang, memotret interaksi antara penjual dan pembeli, hiburan gerobak dangdut beserta orang – orang yang bergoyang, seru ngelihatnya.

Foto bareng dengan latar Jam Gadang di malam hari yang ternyata kelihatan lebih keren daripada di siang hari
Foto bareng dengan latar Jam Gadang di malam hari yang ternyata kelihatan lebih keren daripada di siang hari
Dangdut gerobak dengan para penggemarnya, joget terus sampai capek
Dangdut gerobak dengan para penggemarnya, joget terus sampai capek
Penjual dan pembeli di sekitaran taman Jam Gadang
Penjual dan pembeli di sekitaran taman Jam Gadang

Sebagian teman – teman tidak hanya bermain di sekitar taman Jam Gadang tetapi juga mencoba naik bendi alias delman keliling Kota Bukittinggi, satu bendi diisi oleh lima orang, gile bener dah mereka. Kasian kudanya, euy.

Kasian sama kudanya :(
Kasian sama kudanya 🙁

Usai puas menikmati suasana malam di Jam Gadang kami kembali ke Hello GH, karena jam bukanya terbatas, jika sudah lewat jam 11 malam pintu akan ditutup.

About Author

client-photo-1
M. Catur Nugraha
Masih bekerja sebagai Naval Architect Engineer di salah satu perusahaan multinasional yang bergerak di bidang konstruksi bangunan lepas pantai sejak tahun 2012. Kecintaan kepada kampung halamannya membuat ia memutuskan untuk mendirikan Jelajah Sumbar dengan tujuan memperkenalkan keindahan Bumi Ranah Minang ke khalayak ramai dan mengajaknya untuk berkunjung ke Sumbar. Ia sangat menyukai traveling. Perjalanan yang paling ia senangi antara lain mendaki gunung, trekking ke air terjun, dan berkemah di pulau – pulau kecil. Ia juga gemar menuliskan cerita perjalanannya dan memotret obyek yang ditemuinya. Cita – citanya : menjadikan Sumatera Barat dan Wisata Padang sebagai salah satu destinasi pilihan favorit bagi wisatawan lokal maupun wisatawan Internasional.

Comments

Leave a Reply

*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.